Prof. Greaves telah melakukan penelitian pada penyakit Acute Lymphoblastic Leukemia (ALL) selama 30 tahun terakhir. Menurut Prof. Greaves, penyakit ini bisa dicegah asalkan anak-anak sudah dibiasakan untuk melakukan hal-hal yang kotor sejak tahun-tahun pertama kehidupannya.
Ketika membiarkan anak terpapar bakteri seperti dengan dilahirkan melalui proses persalinan normal, menyusui langsung dari ibunya, dan dibiarkan untuk bermain di tempat yang kotor bersama anak-anak lainnya, maka sistem kekebalan tubuhnya akan berkembang dengan maksimal sehingga tidak mudah terkena penyakit tersebut.
Hanya saja, kebanyakan orang tua masa kini cenderung memiliki kekhawatiran berlebihan dengan benda-benda kotor, termasuk kotodan dan debu yang ada di dalam rumah sehingga sebisa mungkin membuat rumah menjadi sangat bersih. Hal ini ternyata bisa membuat sistem kekebalan tubuhnya tak terlalu kuat dan akhirnya berimbas pada meningkatnya risiko terkena penyakit berbahaya, termasuk kanker leukemia ALL.
Prof. Greaves juga menemukan fakta mengapa kanker ini cenderung lebih sering terjadi pada anak-anak dari keluarga berada, yakni karena mereka memiliki rumah yang cenderung sangat bersih, jarang bersosialisasi dengan anak-anak lain, dan memiliki saudara kandung yang lebih sedikit. Berbagai faktor ini mempengaruhi sistem kekebalan tubuhnya dengan signifikan.
Meskipun kasus leukemia pada anak memang jarang terjadi, ada baiknya kita memang tetap waspada dengan hal ini dan memastikan anak mengalami perkembangan sistem kekebalan tubuh yang baik.